List News

Status darurat yang telah ditetapkan pemerintah Indonesia selama wabah virus corona telah menyurutkan sejumlah kalangan untuk menghentikan acara-acara besar seperti acara tahunan salah satu organisasi POTADS (Persatuan Orang Tua Anak dengan Down Syndrome). Dilansir dari laman resminya, acara ini seharusnya digelar bertepatan dengan Hari Sindrom Down Sedunia yang jatuh pada tanggal 21 Maret 2020 namun ditunda sampai dengan bulan Oktober 2020.

Mengenai anak berkebutuhan khusus seperti Sindrom Down (Down Syndrome), mereka mempunyai hak yang sama seperti anak pada umumnya, termasuk hak hidup sehat dengan disunat/khitan pada anak laki-laki. Menurut dr. Mahdian Nur Nasution, Sp. BS. “Anak-anak berkebutuhan khusus lebih mudah dan aman dikhitan dengan alat CircCurer Gun Stapler bukan dengan klem ataupun dengan Electric Cauter (EC)”. Umumnya anak berkebutuhan khusus Sindrom Down mempunyai rasa penasaran yang tinggi pada benda asing yang menempel di sekitar tubuhnya. Jika dikhitan dengan metode klem, anak akan penasaran pada klem tersebut dan dikhawatirkan akan mencabut klem kapan saja. Lain halnya jika anak Sindrom Down dikhitan dengan CircCurer Gun Stapler, proses pengerjaan khitan CircCurer Gun Stapler yang cepat dan tanpa perlu jahitan akan membuat nyaman anak. Hasil khitan CircCurer Gun Stapler bebas dari alat yang menggantung, karena hanya berupa stapler yang akan terlepas dengan sendirinya dalam 14 hari setelah khitan sehingga anak Sindrom Down tetap dapat beraktivitas seperti biasa.

Perayaan Hari Sindrom Down Sedunia tahun ini boleh ditunda, tetapi hak mendapat hidup sehat dengan dikhitan tidak boleh ditunda. POTADS dapat menemukan klinik sunat yang melayani metode CircCurer Gun Stapler untuk anak Down Syndrome seperti klinik Rumah Sunat dr. Mahdian. CircCurer Gun Stapler yang tersedia di klinik Rumah Sunat dr. Mahdian telah mendapatkan izin edar dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia dengan nomor AKL 21103911538.

Selamat Hari Sindrom Down Sedunia! “Aku ada, aku bisa”. Ayo sunat ! :)

Tags:

Share: